Format Penulisan Surat Pernyataan, Cara Membuat dan Contohnya
Surat pernyataan merupakan salah salah satu dikumen penting yang berisi mengenai pernyataan. Ada banyak macam surat pernyataan yang bisa ditemui.
Surat pernyataan banyak ditemukan dalam beberapa aspek. Seperti
dalam dunia kerja, surat pernyataan di sekolah atau dunia Pendidikan, ruang lingkup
personal atau pribadi, dan sebagainya.
Surat pernyataan sering kali digunakan untuk keperluan resmi
seperti pendaftaran atau pengajuan dokumen hukum. Namun, banyak orang yang
masih bingung mengenai format penulisan surat pernyataan yang benar. Dalam
artikel ini, kami akan membahas secara detail mengenai format penulisan surat
pernyataan yang benar.
Membuat surat pernyataan tentu ada beberapa hal yang harus diketahui. Seperti format surat pernyataan, ciri-ciri, dan penggunaan surat pernyataan. Sehingga nantinya surat pernyataan yang dibuat tidak menimbulkan makna ambigu atau rancu dalam pernyataan yang dibuat.
Terus bagaimana cara membuat surat pernyataan? Apa saja
bagian-bagian surat pernyataan? Apa saja isi surat pernyataan? bagaimana ciri dan
format surat pernyataan?
- Pengertian Surat Pernyataan
- Fungsi Surat Pernyataan
- Bagian-bagian Surat Pernyataan
- Macam-macam Surat Pernyataan
- Cara Membuat Surat Pernyataan
- Contoh Surat Pernyataan
Pengertian Surat Pernyataan
Surat pernyataan adalah dokumen tertulis yang berisi
pernyataan dari seseorang atau pihak yang menyatakan suatu hal yang benar.
Pernyataan tersebut dapat berupa janji, penegasan, pengakuan, atau pernyataan
yang bersifat legal. Surat pernyataan sering kali digunakan untuk keperluan
resmi seperti pendaftaran atau pengajuan dokumen hukum.
Mengingat pentingnya dokumen ini banyak pihak yang
menambahkan materai sebagai penguat agar dokumen ini memiliki kekuatan hukum. Namun
apa fungsi surat pernyataan yang sebenarnya?
Fungsi Surat Pernyataan
Fungsi utama surat pernyataan adalah sebagai bukti tertulis
yang menyatakan kebenaran suatu hal. Surat pernyataan dapat digunakan sebagai
bukti di pengadilan atau sebagai syarat untuk mengajukan permohonan dokumen
resmi seperti sertifikat atau surat izin. Surat pernyataan juga dapat digunakan
sebagai bukti keikutsertaan dalam suatu acara atau kegiatan tertentu.
Selain itu, surat pernyataan juga dapat digunakan sebagai
alat untuk membangun hubungan profesional dengan pihak lain. Surat pernyataan
yang ditulis dengan baik dan jelas dapat membantu meningkatkan kepercayaan dan
kredibilitas seseorang atau pihak yang membuat surat.
Banyak juga surat pernyataan menyatakan kebenaran dan kesungguhan
seseorang sebagai salah satu persyaratan dalam sebuah organisasi, instansi, Lembaga,
dan sebagainya. Contohnya surat pernyataan tidak mampu yang merupakan salah
satu kelengkapan untuk mendapatkan bantuan, ada juga surat pernyataan belum
menikah sebagai dokumen untuk bekerja.
Masih banyak hal lain yang menggunakan surat pernyataan sebagai bahan atau dokumen yang dibutuhkan sebagai persyaratan. Oleh karena itu sangat penting untuk mengetahui tujuan dari surat pernyataan tersebut sebelum membuatnya.
Bagian-bagian Surat Pernyataan
Secara umum bagian surat pernyataan atau struktur surat
pernyataan ada 7. Berikut struktur penulisan surat pernyataan.
1. Heading atau judul
Heading atau judul adalah bagian pertama dari surat pernyataan.
Judul harus ditulis dengan jelas dan tertera di bagian atas surat. Judul dapat
berupa "Surat Pernyataan" diikuti dengan informasi penting lainnya
seperti tujuan surat atau nama pihak yang membuat surat.
2. Identitas Pihak Yang Membuat Surat
Identitas pihak yang membuat surat pernyataan merupakan
unsur penting yang tidak bisa dilepas. Biasanya identitas surat pernyataan berisi
nama lengkap, NIP (jika berisi pejabatan), Tempat kerja (jika berhubungan
dengan pekerjaan), alamat, nomor telepon, dan email pihak yang membuat surat.
3. Tujuan Surat
Tuliskan tujuan surat dengan jelas di awal paragraf. Tujuan
surat harus mencakup informasi mengenai hal yang diperlukan atau permintaan
yang diajukan.
4. Isi Surat Pernyataan
Bagian ini merupakan inti dari surat pernyataan. Isi surat
harus ditulis secara jelas, terstruktur, dan mudah dipahami. Sebaiknya tuliskan
isi surat dalam beberapa paragraf agar mudah dibaca dan dipahami.
Penulisan isi surat pernyataan tidak perlu bertele-tele. Cukup
menyampaikan apa yang akan dinyatakan dan bisa dibuktikan kebenarannya.
5. Tanggal dan Tempat
Tuliskan tanggal dan tempat pembuatan surat pada bagian
bawah surat. Tuliskan tanggal dengan format bulan, hari, dan tahun seperti
contoh: "Jakarta, 1 Maret 2023".
6. Nama dan Tanda Tangan Pihak Yang Membuat Surat
Sebelum menutup surat, tuliskan nama lengkap dan tanda
tangan pihak yang membuat surat. Tanda tangan harus di atas nama yang ditulis.
Jangan lupa untuk mencantumkan jabatan atau posisi pihak yang membuat surat.
7. Nama dan Tanda Tangan Pihak Yang Bersangkutan
Tuliskan nama lengkap dan tanda tangan pihak yang
bersangkutan pada bagian bawah surat. Pihak yang bersangkutan adalah orang atau
pihak yang disebutkan dalam surat pernyataan.
Macam-macam Surat Pernyataan
Berikut ini adalah beberapa macam surat pernyataan yang
sering digunakan:
Surat Pernyataan Keaslian Dokumen
Surat pernyataan ini digunakan untuk menyatakan bahwa
dokumen yang diserahkan adalah dokumen asli dan belum pernah diubah. Surat
pernyataan keaslian dokumen sering kali digunakan sebagai syarat untuk
mengajukan permohonan dokumen resmi seperti sertifikat atau surat izin.
Surat Pernyataan Kesanggupan
Surat pernyataan kesanggupan digunakan untuk menyatakan
bahwa seseorang atau pihak bersedia dan mampu untuk melakukan suatu tindakan
atau kewajiban tertentu. Contohnya, surat pernyataan kesanggupan untuk membayar
utang atau surat pernyataan kesanggupan untuk mengikuti suatu program
pelatihan.
Surat Pernyataan Keterangan
Surat pernyataan keterangan digunakan untuk memberikan
informasi atau keterangan tertentu yang berkaitan dengan suatu hal. Contohnya,
surat pernyataan keterangan tentang pengalaman kerja atau surat pernyataan
keterangan tentang keaslian suatu produk.
Surat Pernyataan Tanggung Jawab
Surat pernyataan tanggung jawab digunakan untuk menyatakan
bahwa seseorang atau pihak bertanggung jawab atas suatu hal. Contohnya, surat
pernyataan tanggung jawab terkait dengan kerusakan barang atau surat pernyataan
tanggung jawab terkait dengan pelaksanaan suatu proyek.
Surat Pernyataan Permohonan
Surat pernyataan permohonan digunakan untuk mengajukan
permohonan tertentu yang membutuhkan persetujuan atau izin dari pihak lain.
Contohnya, surat pernyataan permohonan izin membangun bangunan atau surat
pernyataan permohonan perpanjangan masa tahanan.
Surat Pernyataan Keabsahan Data
Surat pernyataan keabsahan data digunakan untuk menyatakan
bahwa data atau informasi yang diberikan adalah benar dan valid. Contohnya,
surat pernyataan keabsahan data tentang kependudukan atau surat pernyataan
keabsahan data tentang keuangan perusahaan.
Surat Pernyataan Perjanjian
Surat pernyataan perjanjian merupakan surat pernyataan yang
dibuat untuk menguatkan sebuah perjanjian. Seperti surat pernyataan bahwa sudah
meminjam dan akan membayarnya dalam kurun waktu yang disepakati.
Surat Pernyataan Kesalahan
Surat pernyataan kesalahan banyak ditemukan dalam sekolah
dan lingkungan kerja. Secara umum hampir sama dengan surat pernyataan tanggung
jawab. Namun surat pernyataan kesalahan ini sebatas mengakui bahwa kesalahan
yang dilakukan adalah murni kesalahannya. Sehingga tidak melibatkan orang atau pihak
lain ketika mendapatkan sanksi.
Cara Membuat Surat Pernyataan
Cara membuat surat pernyataan sebenarnya tidak terlalu sulit,
cukup mencantumkan semua struktur dan unsur dalam surat pernyataan di atas. Namun
perlu ditekankan dalam isi atau konten dan maksud dari surat pernyataan. Agar pernyataan
yang disampaikan tidak ambigu dan multi tafsir.
Berikut adalah langkah-langkah cara menulis surat
pernyataan:
Tentukan Tujuan Surat Pernyataan
Sebelum menulis surat pernyataan, tentukan terlebih dahulu tujuan dari surat tersebut. Apakah surat tersebut akan digunakan untuk keperluan resmi, instansi, Lembaga, atau personal.
Buat Format Surat Pernyataan
Buatlah format surat pernyataan yang jelas dan mudah dipahami.
Format surat pernyataan harus mencakup bagian pengantar, isi surat, dan
penutup.
Tuliskan Identitas pembuat surat pernyataan
Tuliskan identitas pengirim dan penerima surat pernyataan
pada bagian atas surat. Identitas pengirim mencakup nama lengkap, alamat, dan
nomor telepon, sedangkan jika ada hubungannya dengan pekerjaan maka cantumkan
juga pekerjaan dan jabatan.
Tuliskan Pernyataan yang Jelas dan Singkat
Tuliskan pernyataan yang jelas dan singkat pada isi surat.
Hindari penggunaan kalimat yang bertele-tele dan tidak relevan dengan tujuan
surat pernyataan.
Cantumkan Tanggal dan Tempat Pembuatan Surat
Cantumkan tanggal dan tempat pembuatan surat pada bagian
bawah isi surat. Hal ini berguna sebagai bukti keabsahan surat pernyataan.
Tandatangani Surat Pernyataan
Setelah menulis surat pernyataan, tandatangani surat
tersebut. Tandatangan harus dicocokkan dengan nama yang tertera pada identitas
pengirim.
Lampirkan Dokumen Pendukung
Jika diperlukan, lampirkan dokumen pendukung yang relevan
dengan isi surat pernyataan. Dokumen pendukung dapat berupa fotokopi identitas
atau dokumen resmi lainnya.
Contoh Surat Pernyataan
Berikut adalah contoh format penulisan surat pernyataan yang
benar:
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Lengkap]
Alamat : [Alamat Lengkap]
Nomor Telepon : [Nomor Telepon]
Email : [Alamat Email]
Dengan ini menyatakan bahwa:
[Isi Pernyataan]
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan dapat dipertanggungjawabkan.
Jakarta, [Tanggal Pembuatan Surat]
Itulah pengertian, format penulisan surat pernyataan dan
contohnya. Surat pernyataan juga memiliki kekuatan hukum apabila dibubuhkan
materai. Sehingga surat kejadian yang dinyatakan sudah bersifat perdata dan
bisa dijadikan bukti di pengadilan. Demikian informasi dari kami si
JarangUpdate. Semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Format Penulisan Surat Pernyataan, Cara Membuat dan Contohnya"